Jika Anda Bisa Mengetik dan Akses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang dari Bisnis Tiket Pesawat Online

BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA

Apakah anda sudah siap untuk Bergabung??

Bergabung? silahkan klik disini

Sabtu, 18 Agustus 2012

Berita Pilihan Anda - 18/08/2012

|0 komentar

 Dapatkan android apps dan Dapatkan toolbar inilah.com atau pasar modal untuk akses cepat dan mudah.

 NEWSLETTER INILAH.COM - 18/08/2012

Selamat Pagi Mitra Anda,
Inilah berita terpopuler inilah.com tanggal 17/08/2012

17/08/2012 17:34
Duta Anggada Perbanyak Saham DART Jadi 1,4 Miliar
PT Duta Anggada menambah kepemilikan sahamnya di PT Duta anggada Realty Tbk (DART) menjadi 1.411.887.848 lembar dari
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895552


17/08/2012 17:10
Bersatu Atasi Krisis, Bursa Eropa Positif
Bursa saham Eropa mencapai level tertinggi untuk lima bulan terakhir pada perdagangan Jumat (17/8/2012). Investor melihat Uni
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895543


17/08/2012 13:26
Bursa Eropa Masih akan Respon Positif Janji Merkel
Bursa saham Eropa diprediksi akan menguat pada perdagangan Jumat (17/8/2012) setelah pernyataan Kanselir Jerman Angele Merkel unuk
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895462


17/08/2012 11:31
Merkel Dapat Resep Tahan Krisis dari Canada
Seakan kehabisan akal untuk mengatasi krisis utang yang melanda kawasan Uni Eropa, Kanselir Jerman, Angela Merkel membutuhkan
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895411


17/08/2012 10:41
Rudi Tanoesoedibjo Lepas Sebagian Saham MSKY
Rudi Tanoesoedibjo melepas sebagian sahamnya di PT MNC Sky Vision Tbk sebanyak 4.045.000 saham dimana pelepasan saham
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895386


17/08/2012 10:22
Bursa Asia Reli Dipimpin Tokyo
Sebagian besar bursa Asia menguat pada Jumat (17/8/2012) karena indikasi positif dari AS dan komentar kanselir Jerman
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895379


17/08/2012 03:58
BUVA Kuasai 60% Saham Bukit Lentera
PT Bukit Uluwatu Villa Tbk (BUVA) menyuntikkan dana segar ke anak usahanya PT Bukit Lentera Sejahtera (BLS)
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895250


17/08/2012 03:36
Merkel Angkat Bursa AS ke Zona Positif
Bursa saham AS berakhir menguat pada perdagangan Kamis (16/8/2012) setelah kanselir Jerman Angela Merkel menyatakan lagi dukungannya
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895343


18/08/2012 01:28
Memilih Berlebaran di Jakarta
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa memilih untuk berlebaran di Jakarta.
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895417


17/08/2012 18:46
Impor Kedelai, Bukti Terjajahnya Pangan Nasional
Masalah kedelai menyeruak, berujung pada aksi mogok para pengrajin tahu dan tempe. Beberapa fakta pun menunjukkan
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1894783


17/08/2012 17:31
Tahun Depan, Pemerintah Janji Kurangi Impor
Tahun 2013 Kementerian Perindustrian akan mengurangi impor barang, yang pada 2012 menghabiskan dana sebesar US$6 miliar.
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895536


17/08/2012 17:12
TDL Naik, Pemerintah Klaim Hemat Rp12 Triliun
Pemerintah mengaku bakal bisa mengantongi penghematan anggaran Rp11-12 triliun dengan melakukan kenaikan tarif tenaga listrik (TTL) sebesar
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895531


17/08/2012 17:08
Pola Pembangunan Belum Berubah Sejak Orde Baru
Sudah 67 tahun merdeka, Indonesia boleh berbangga atas prestasi pertumbuhan tertinggi kedua di dunia. Sayangnya, pola pembangunan
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895428


17/08/2012 16:12
Menteri ESDM Harap DPR Setujui Kenaikan TDL
Menteri ESDM Jero Wacik berharap DPR menyetujui rencana kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL).
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895508


17/08/2012 15:51
Indonesia Dukung Kurangi Ekspor Karet
Tiga negara pengekspor karet terbesar dunia, Thailand, Indonesia dan Malaysia sepakat untuk mengurangi ekspor dalam mengatasi anjloknya
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895526


17/08/2012 15:27
Hatta: Tahun 2013 Ekonomi akan Lebih Baik
Menteri Perekonomian, Hatta Rajasa memperkirakan kondisi perekonomian dunia tahun 2013 akan lebih baik di bandingkan di tahun
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895511


17/08/2012 15:13
Tahun 2013, Gaji PNS Naik 10,7%
Pemerintah mengalokasikan Rp112,2 triliun atau 46,5% dari total belanja pegawai yang sebesar Rp241,1 triliun untuk membayarkan gaji
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895504


17/08/2012 14:25
Volume BBM Subsidi 2013 Capai 46 Juta KL
Pemerintah menetapkan volume konsumsi BBM bersubsidi sebesar 46 juta kilo liter (kl) dalam RAPBN 2013.
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895481


18/08/2012 04:00
HUT Ke-67, Pemimpin Bangsa Masih Jauh dari Harapan
Dalam menyambut kemerdekaan Ke-67 tahun Indonesia merdeka, banyak masyarakat yang mengeluarkan kritikannya terhadap sistem pemerintahan saat ini.
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895614


18/08/2012 03:05
KPK Resmi Jadikan Hakim Tipikor Sebagai Tersangka
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan dua hakim adhoc Tipikor, Kartini J Marpaung dan Heru Kusbandono sebagai
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895609


18/08/2012 00:03
KPK Hadirkan 2 Hakim Tipikor Penerima Suap
Dua Hakim Adhoc Tipikor dan satu orang pengusaha yang berhasil ditangkap KPK di Semarang, siang tadi, Jumat
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895604


17/08/2012 23:30
Hakim Tipikor Penerima Suap Tiba di KPK
Dua Hakim Adhoc Tipikor dan satu orang pengusaha telah tiba di markas KPK, Jumat (17/8/12) malam. Mereka
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895606


17/08/2012 22:00
PPP Ajak Peringati HUT RI dengan Bertindak Nyata
Berkaitan dengan HUT Proklamasi RI ke-67, Politikus PPP Ahmad Yani mengajak para pemimpin untuk melakukan perbuatan nyata.
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895573


17/08/2012 21:00
HUT RI, PAN Bagikan Sembako Gratis
Partai Amanat Nasional (PAN) untuk membagi-bagikan 5.000 paket sembako secara gratis kepada warga.
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895545


17/08/2012 20:18
Spekulasi Sosio Politik Serangan Pospam Solo
Kasus penembakan Pospam Lebaran di Solo, oleh orang tidak dikenal, Jumat 17/8/12), memercikkan beberapa spekulasi sosio-politik atas
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895577


17/08/2012 19:52
KPK Jemput Dua Hakim Penerima Suap
Satgas KPK telah berangkat meninggalkan kantornya di jalan HR Rasuna Said, Kuningan Jakarta Selatan menuju Bandara Internasional
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895588


17/08/2012 19:45
Tangkap Hakim Nakal, KY Salut Pada KPK
Komisi Yudisial mengapresiasi kerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang berhasil menangkap hakim-hakim nakal di Semarang.
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895586


17/08/2012 19:00
KPK Geledah Ruang Hakim PN Semarang
Sejumlah petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah ruang hakim di Pengadilan Negeri Semarang terkait dengan penangkapan dua
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895561


18/08/2012 02:00
Buka Puasa, Pasutri Malah Tenggak Racun
Pasutri, Khoirul Anwar (33), dan Rohmawati (30) di temukan di kamar dengan mulut berbusa. Mereka dipastikan bunuh
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895605


17/08/2012 21:00
Fauzi Bowo Akomodasi Warga Binaan
Gubernur DKI, Fauzi Bowo, menilai perlu memberi dukungan kondusif berupa remisi kepada warga binaan di lembaga pemasyarakatan.
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895582


17/08/2012 20:05
Duh, Konsumsi Sabu-sabu Agar Stamina Jos
Dua sindikat pengedar narkoba jenis sabu-sabu (SS) tertangkap Tim Buser Satuan Narkoba Polres Malang, Jumat (17/8/2012).
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895563


17/08/2012 19:00
Eh, Fauzi Bowo Rajin Bersih-bersih Pantai
Untuk tetap menjaga keindahan Pantai Karnaval-Ancol, PT Ancol bakal menggelar kegiatan bersih-bersih. Kegiatan ini, mendapat dukungan penuh
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895558


17/08/2012 17:49
Fauzi Bowo Sawer Motor di Ancol
Semangat tinggi peserta lomba panjat pinang yang diselenggarakan PT Ancol di Pantai Karnaval-Ancol membuat Gubernur DKI Fauzi
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895557


17/08/2012 17:15
Panjat Pinang Meriah di Ancol
Memperingati HUT RI ke-67, PT Pembangunan Jaya Ancol (Ancol) kembali menggelar lomba panjat pinang yang dibuka Gubernur
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895576


17/08/2012 15:20
Mendambakan Jakarta Bebas Kriminalitas
Kriminalitas dan penegakan hukum ibarat dua musuh bebuyutan yang terus berperang untuk saling mengalahkan.
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895348


17/08/2012 14:22
Tas Anggota DPRD Raib di Grahadi
Hilangnya tas berisi uang Rp5 juta dan 2 BlackBerry milik anggota DPRD Jatim Titik Indrawati bukan kejadian
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895475


17/08/2012 12:13
Polisi Sita 275 Petasan dari Dua Pedagang di Tebet
Petugas Polsek Metro Tebet, Jakarta Selatan menyita 275 petasan dari dua pedagang di Jalan Tebet Barat Raya,
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895434


17/08/2012 11:14
Dor, Polisi Tembak Mati Perampok
Timsus gabungan Polda dan Satuan Reskrim Polrestabes Surabaya menembak mati pelaku kejahatan pecah kaca mobil, Kamis (16/8/2012).
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895408


18/08/2012 03:42
Fergie Tak Pernah Mimpi Dapatkan Van Persie
Robin Van Persie kini resmi berkostum Manchester United. Hal itu sama sekali tak pernah terlintas di benak
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895619


18/08/2012 02:54
'Bandingkan Maradona & Messi? Tak Penting!'
Banyak pihak yang seringkali membandingkan Lionel Messi dengan legenda Argentina, Diego Armando Maradona. Namun, hal itu disebut
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895611


18/08/2012 01:45
Bintang Jepang Tolak Mentah Pinangan Lazio
Bintang Timnas Jepang Keisuke Honda menolak mentah-mentah pinangan Lazio. Honda menegaskan dirinya tak ingin meninggalkan CSKA Moscow.
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895598


18/08/2012 00:09
Akibat Rasis, Rio Ferdinand Didenda Ratusan Miliar
Akibat tingkah rasisnya di dunia maya, bek tengah Manchester United, Rio Ferdinand, harus membayar denda sebesar 45
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895603


17/08/2012 22:32
Bersama Mourinho, Madrid Bisa Juara Liga Champions
Karir Angel di Maria bersama Real Madrid cukup cerah. Hal ini tak lepas dari peran pelatih Jose
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895597


17/08/2012 21:51
Inilah Alasan Van Persie Pilih Manchester United
Sisi kanak-kanak Robin van Persie mendorong penyerang Timnas Belanda tersebut meninggalkan Arsenal dan berlabuh di Manchester United.
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895595


17/08/2012 20:43
Persebaya Merdeka dari Cengkeraman Konsorsium?
Rapat yang digelar pejabat PT Persebaya Indonesia tepat di hari kemerdekaan, Jumat (17/8/12), memunculkan rumor pemutusan hubungan
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895592


17/08/2012 20:25
Bintang Dunia Ucapkan Selamat Hari Kemerdekaan RI
Ucapan selamat hari kemerdekaan untuk seluruh rakyat Republik Indonesia, yang merayakannya hari ini, Jumat (17/8/12), juga datang
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895591


17/08/2012 19:44
Toni: Djohar Arifin Lecehkan KONI
Ketua Pengurus PSSI Provinsi Jawa Timur yang dilengserkan oleh PSSI di bawah Djohar Arifin Husin, Toni Aprilani,
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895585


17/08/2012 18:54
Spurs Belum Putuskan Pengganti Luka Modric
Meski Luka Modric terus merapat ke Real Madrid, pelatih Tottenham Hotspur, Andre Villas-Boas tak mau buru-buru merekrut
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895568


17/08/2012 10:31
NBL Gelar Turnamen Pramusim
NBL akan kembali bergulir. Sebagai penanda, akan dilakukan Turnamen Pramusim yang rencananya digelar di DBL Arena Surabaya,
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895364


17/08/2012 09:21
Stoner: Rossi Cuma Jago Mengeluh di Ducati
Juara bertahan MotoGP Casey Stoner, melontarkan sindiran kepada rider Tim Ducati Valentino Rossi. Menurutnya, selama ini Rossi
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895345


17/08/2012 07:23
Nadal Mundur, Federer Tak Terkejut
Rafael Nadal memutuskan untuk tidak tampil di ajang Grand Slam Amerika Serikat Terbuka. Mundurnya petenis asal Spanyol
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895339


17/08/2012 05:15
Rossi Bakal Kesulitan Bersaing dengan Lorenzo
Pebalap MotoGP asal Italia Valentino Rossi, mengaku bakal mengalami kesulitan dalam upaya mengalahkan calon rekannya di Yamaha,
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895337


17/08/2012 04:30
Perenang Indonesia Raih Dua Emas di Singapura
Atlet renang nasional, I Gede Siman Sudartawa, berhasil meraih dua medali emas di kejuaraan renang Singapore Open
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895336


18/08/2012 02:20
Layanan Khusus Mercedes-Benz Selama Libur Lebaran
Mercedes-Benz Indonesia mempertegas komitmen untuk memastikan pengguna Mercedes-Benz dapat menikmati libur Lebaran dengan meluncurkan Lebaran Rescue 2012.
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895610


17/08/2012 20:20
Misteri Bintang 'Monster' Terpecahkan
Astronom di Jerman mengaku berhasil mengungkap misteri empat bintang berukuran 'monster' di galaksi dekat Bima Sakti. Penasaran?
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1894970


17/08/2012 19:19
Ditemukan Mumi Putri Bertato dari Abad Ke-5
Para ahli menemukan mumi seorang puteri dari Siberia yang diperkirakan berusia 2.500 tahun. Menariknya, terdapat tato yang
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895397


17/08/2012 18:19
Wow! Mobil Robot Ini Mampu Melaju 193 Km/Jam
Ilmuwan Stanford University berhasil mengembangkan mobil balap otomatis. Menariknya, meski belum bisa menyaingi manusia, mobil ini mampu
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1894969


17/08/2012 17:23
Nissan Juke Midnight Edition Agresif Bagai Siluman
Hadir dengan nama Nissan Juke Midnight Edition 2013, Nissan Juke tampil lebih agresif layaknya siluman.
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895468


17/08/2012 16:30
Facebook Bakal Sisipkan Iklan dalam News Feed
Para pemilik bisnis dapat memasang iklan di news feed setiap pengguna Facebook, meski pengguna itu
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895479


17/08/2012 15:32
Inilah Pematik Api Pertama di Dunia
Peneliti Israel berhasil menemukan apa yang disebut sebagai korek api paling awal di Bumi. Korek ini sama
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895405


17/08/2012 14:40
Mantan Hacker: Hacker Saat Ini Motifnya Cuma Uang'
Motif dari aksi peretasan dari waktu ke waktu memang selalu berubah-ubah, seorang mantan hacker pun mengungkap bahwa
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895211


17/08/2012 13:33
Microsoft Surface Dibandrol Kurang dari Rp2 Juta?
Setelah diberitakan akan dipasarkan dengan harga US$599, bahkan ada gosip harganya sampai US$1.003, kini tablet Surface tiba-tiba
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895442


17/08/2012 12:00
Google Turut Rayakan Hari Kemerdekaan RI
Ternyata tak hanya warga negara Indonesia saja yang memperingatinya, mesin pencari Google juga ikut merayakannya melalui tampilan
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895419


17/08/2012 17:00
Reza Rahadian Terkenang Semasa SD
Kenangan saat duduk di bangku sekolah dasar (SD) tak terlupakn Reza Rahadian ketika peringatan HUT Kemerdekaan RI
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895524


17/08/2012 16:30
Maudy Ayunda Kangen Lomba Makan Kerupuk
Peringatan HUT Kemerdekaan RI yang jatuh pada 17 Agustus biasa diwarnai dengan kegiatan lomba, hal itu mengingatkan
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895521


17/08/2012 15:30
Kristen Stewart Mundur dari MTV Video Music Awards
Kristen Stewart menarik diri dari acara MTV Music Video Award. Di acara tersebut, Kristen rencananya akan menjadi
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895507


17/08/2012 14:50
Viona Rosalina Mencoba Berjilbab
Viona Rosalina tampil cantik mengenakan jilbab saat acara memeberikan santunan ke anak yatim. Istri Eko Patrio itu
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895487


17/08/2012 14:00
Katie Holmes Resmi Pindah dari Rumah Tom Cruise
Katie Holmes resmi pindah dari rumah yang sebelumnya ia tempati bersama Tom Cruise di Beverly Hills.
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895473


17/08/2012 13:23
Robert Pattinson-Kristen Stewart Berpelukan Lagi
Robert Pattinson dan Kristen Stewart mesra dan berpelukan lagi. Tapi maaf, itu hanya ada di poster untuk
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895457


17/08/2012 12:05
Sibuk, Jessica Biel Sulit Rencanakan Pernikahannya
Jessica Biel telah bertunangan dengan Justin Timberlake pada Desember lalu. Namun hingga kini Jessica mengaku sulit merencanakan
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895429


17/08/2012 11:32
Eko-Viona Sedih Lebaran Tanpa Ibu
Pasangan Eko Patrio dan Viona Rosalina mengaku menjalani Ramadhan cukup berat tanpa ibu. Seperti diketahui, ibu Fiona
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895418


17/08/2012 11:15
Mudjie Massaid: Adjie Notonegoro Teman Baik
Foto Mudjie Massaid dengan Adjie Notonegoro sempat bikin heboh lantaran di foto tersebut keduanya terlihat mesra. Menanggapi
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895401


17/08/2012 11:05
Patrio Akan Bikin Acara Reuni Besar-besaran
Grup lawak Patrio yang beranggotakan Parto, Akri dan Eko Patrio dan membuat acara reuni besar-besaran di ulang
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895393


17/08/2012 21:20
Menikmati Seks, Meningkatkan Kehidupan Cinta
Anda dan pasangan sudah mulai kehilangan gairah dalam berhubungan seks? Atau seks sudah seperti kegiatan rutinitas sama
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895454


17/08/2012 19:20
Ibu Hamil Kemoterapi Dinilai Aman
Wanita hamil yang mengidap penyakit kanker bisa melakukan terapi kemo (chemotherapy) tanpa was-was akan keselamatan jabang bayi.
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895469


17/08/2012 17:20
Megan Rossee Tampil Berbikini Emas
Mungkin terinspirasi dengan empat medali emas yang direbut sang pacar, Michael Phelps, Megan Rossee tampak seksi dengan
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895426


17/08/2012 15:20
Jangan Biarkan Anak Libur Lebaran di Depan TV
Jangan biarkan libur Lebaran putra-putri Anda kali ini dihabiskan dengan berlama-lama di depan televisi, komputer atau mainan
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895406


17/08/2012 13:20
Kue Pelangi, Bagaimana Munculnya?
Belakangan pamor berbagai penganan warna-warni ala pelangi kian marak. Bermula dari Rainbow Cake alias kue pelangi, berbagai
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895385


17/08/2012 11:20
Tinggi Badan Indikasikan Penyakit yang Menyerang
Penelitian baru semakin menguatkan, bahwa tinggi badan seseorang dapat menunjukkan kemungkinan penyakit yang menyerang dirinya.
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895378


17/08/2012 05:25
Rumah yang Tidak dimasuki Malaikat
Memutus silaturahmi, durhaka, dan memakan harta riba, adalah beberapa ciri dan perilaku penghuni rumah yang berakibat pada
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1894951


17/08/2012 00:03
Kehangatan Silaturahmi Ala Negeri Sakura
Selama ini sebagian orang mengonsumsi teh Jepang (Ocha) saat makan di restoran Jepang. Namun, ternyata teh ala
Baca Selengkapnya: http://ini.la/1895237



===============================================================================================================
Untuk Berhenti berlangganan Newsletter inilah.com, kirim email kosong ke unreg_newsletter@inilah.com
===============================================================================================================
Join us on facebook inilahdotcom
Follow us on twitter @inilahdotcom
Be active on our forum http://forum.inilah.com

[DN] Level 40 update!! | [AO] Carmila Rose special SALE!! | [PB] BIG Kemerdekaan & Lebaran Event

|0 komentar
16 Agustus 2012

[DN] Update Maksimum Level Dragon Nest INA

Dragon Nest INA akan melakukan update maksimum level di bulan Agustus ini. Dan untuk mengejar ketinggalan Dragon Nest INA dari Dragon Nest negara-negara lain, maka Gemscool dan Eyendentity selaku developer Dragon Nest akan membuka batas level maksimum langsung ke Lv. 40 di bulan ini ...

READ MORE

New Costume "Summer Marine" Sale!!

Jangan sampai kehabisan diskon kostum spesial Yulgang yang keren dan lucu ini yah!! ... READ MORE


Horee!! Indonesia Merdeka!!

Cukup ketik " Indonesia Merdeka!!! " dengan megaphone apa saja dan 20 Riders yang beruntung akan menerima Indonesian SOLID SR (3 Hari) ... READ MORE


Merdeka Event!!

Dapatkan hadiah menarik apabila Adventurer dapat mencapai level tertentu pada tanggal yang tepat ... READ MORE


Lebaran & Attendance Event!

Cukup jalani daily quest yang diberikan oleh NPC "Lebaran Acong" yang ada di Rome sambil menikmati suasana lebaran di Atlantica lalu menangkan hadiah-hadiah menariknya ... READ MORE


Lebaran Event DN INA

Ikuti event-event menarik : By 1 Vs GM, EXP UP, FTG Reset setiap hari, Gift dari Mr.D ... READ MORE


Kemerdekaan dan Lebaran BIG Update & Event!!

Banyak Update & Event. Update yaitu : NEW weapon, NEW map dan NEW mode!. Event yaitu : ITEM gratis, EXP & Point UP 200%, Mission card, FB Event & Quiz ... READ MORE

[AO] Carmila Rose Special SALE!!

Kali ini tim Atlantica Indonesia akan memanjakan Atlantians dengan diskon spesial 50% untuk Carmilla. Ayo manfaatkan kesempatan yang langka ini!! ...

READ MORE

[LS] New Event MERDEKA!!

Jawab teka-tekinya, gabung ke room Plaza spesialnya dan dapatkan Gear Chestnya. Hanya untuk 15 orang pertama!! ...

READ MORE
Copyright (C) 2012 PT. KREON. All Right Reserved.
Gedung Gandaria 8 Lt.20 Unit B-C, Gandaria City Jl.Sultan Iskandar Muda Kebayoran Lama, Telp. 021-29303499, Jakarta Selatan

Jumat, 17 Agustus 2012

Biografi Seluruh Presiden Indonesia

|0 komentar
Presiden Pertama, Ir. Soekarno (1945-1966)
Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno yang biasa dipanggil Bung Karno, lahir di Blitar, Jawa Timur, 6 Juni 1901 dan meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970. Ayahnya bernama Raden Soekemi Sosrodihardjo dan ibunya Ida Ayu Nyoman Rai. Semasa hidupnya, beliau mempunyai tiga istri dan dikaruniai delapan anak. Dari istri Fatmawati mempunyai anak Guntur, Megawati, Rachmawati, Sukmawati dan Guruh. Dari istri Hartini mempunyai Taufan dan Bayu, sedangkan dari istri Ratna Sari Dewi, wanita turunan Jepang bernama asli Naoko Nemoto mempunyai anak Kartika..

Masa kecil Soekarno hanya beberapa tahun hidup bersama orang tuanya di Blitar. Semasa SD hingga tamat, beliau tinggal di Surabaya, indekos di rumah Haji Oemar Said Tokroaminoto, politisi kawakan pendiri Syarikat Islam. Kemudian melanjutkan sekolah di HBS (Hoogere Burger School). Saat belajar di HBS itu, Soekarno telah menggembleng jiwa nasionalismenya. Selepas lulus HBS tahun 1920, pindah ke Bandung dan melanjut ke THS (Technische Hoogeschool atau sekolah Tekhnik Tinggi yang sekarang menjadi ITB). Ia berhasil meraih gelar "Ir" pada 25 Mei 1926.


Kemudian, beliau merumuskan ajaran Marhaenisme dan mendirikan PNI (Partai Nasional lndonesia) pada 4 Juli 1927, dengan tujuan Indonesia Merdeka. Akibatnya, Belanda, memasukkannya ke penjara Sukamiskin, Bandung pada 29 Desember 1929. Delapan bulan kemudian baru disidangkan. Dalam pembelaannya berjudul Indonesia Menggugat, beliau menunjukkan kemurtadan Belanda, bangsa yang mengaku lebih maju itu.

Pembelaannya itu membuat Belanda makin marah. Sehingga pada Juli 1930, PNI pun dibubarkan. Setelah bebas pada tahun 1931, Soekarno bergabung dengan Partindo dan sekaligus memimpinnya. Akibatnya, beliau kembali ditangkap Belanda dan dibuang ke Ende, Flores, tahun 1933. Empat tahun kemudian dipindahkan ke Bengkulu.

Setelah melalui perjuangan yang cukup panjang, Bung Karno dan Bung Hatta memproklamasikan kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945. Dalam sidang BPUPKI tanggal 1 Juni 1945, Ir.Soekarno mengemukakan gagasan tentang dasar negara yang disebutnya Pancasila. Tanggal 17 Agustus 1945, Ir Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Dalam sidang PPKI, 18 Agustus 1945 Ir.Soekarno terpilih secara aklamasi sebagai Presiden Republik Indonesia yang pertama.

Sebelumnya, beliau juga berhasil merumuskan Pancasila yang kemudian menjadi dasar (ideologi) Negara Kesatuan Republik Indonesia. Beliau berupaya mempersatukan nusantara. Bahkan Soekarno berusaha menghimpun bangsa-bangsa di Asia, Afrika, dan Amerika Latin dengan Konferensi Asia Afrika di Bandung pada 1955 yang kemudian berkembang menjadi Gerakan Non Blok.

Pemberontakan G-30-S/PKI melahirkan krisis politik hebat yang menyebabkan penolakan MPR atas pertanggungjawabannya. Sebaliknya MPR mengangkat Soeharto sebagai Pejabat Presiden. Kesehatannya terus memburuk, yang pada hari Minggu, 21 Juni 1970 ia meninggal dunia di RSPAD. Ia disemayamkan di Wisma Yaso, Jakarta dan dimakamkan di Blitar, Jatim di dekat makam ibundanya, Ida Ayu Nyoman Rai. Pemerintah menganugerahkannya sebagai "Pahlawan Proklamasi"

Presiden Kedua, Soeharto (1966-1998) 
Soeharto adalah Presiden kedua Republik Indonesia. Beliau lahir di Kemusuk, Yogyakarta, tanggal 8 Juni 1921. Bapaknya bernama Kertosudiro seorang petani yang juga sebagai pembantu lurah dalam pengairan sawah desa, sedangkan ibunya bernama Sukirah.

Soeharto masuk sekolah tatkala berusia delapan tahun, tetapi sering pindah. Semula disekolahkan di Sekolah Desa (SD) Puluhan, Godean. Lalu pindah ke SD Pedes, lantaran ibunya dan suaminya, Pak Pramono pindah rumah, ke Kemusuk Kidul. Namun, Pak Kertosudiro lantas memindahkannya ke Wuryantoro. Soeharto dititipkan di rumah adik perempuannya yang menikah dengan Prawirowihardjo, seorang mantri tani.

Sampai akhirnya terpilih menjadi prajurit teladan di Sekolah Bintara, Gombong, Jawa Tengah pada tahun 1941. Beliau resmi menjadi anggota TNI pada 5 Oktober 1945. Pada tahun 1947, Soeharto menikah dengan Siti Hartinah seorang anak pegawai Mangkunegaran.

Perkimpoian Letkol Soeharto dan Siti Hartinah dilangsungkan tanggal 26 Desember 1947 di Solo. Waktu itu usia Soeharto 26 tahun dan Hartinah 24 tahun. Mereka dikaruniai enam putra dan putri; Siti Hardiyanti Hastuti, Sigit Harjojudanto, Bambang Trihatmodjo, Siti Hediati Herijadi, Hutomo Mandala Putra dan Siti Hutami Endang Adiningsih.

Jenderal Besar H.M. Soeharto telah menapaki perjalanan panjang di dalam karir militer dan politiknya. Di kemiliteran, Pak Harto memulainya dari pangkat sersan tentara KNIL, kemudian komandan PETA, komandan resimen dengan pangkat Mayor dan komandan batalyon berpangkat Letnan Kolonel.

Pada tahun 1949, dia berhasil memimpin pasukannya merebut kembali kota Yogyakarta dari tangan penjajah Belanda saat itu. Beliau juga pernah menjadi Pengawal Panglima Besar Sudirman. Selain itu juga pernah menjadi Panglima Mandala (pembebasan Irian Barat).

Tanggal 1 Oktober 1965, meletus G-30-S/PKI. Soeharto mengambil alih pimpinan Angkatan Darat. Selain dikukuhkan sebagai Pangad, Jenderal Soeharto ditunjuk sebagai Pangkopkamtib oleh Presiden Soekarno. Bulan Maret 1966, Jenderal Soeharto menerima Surat Perintah 11 Maret dari Presiden Soekarno. Tugasnya, mengembalikan keamanan dan ketertiban serta mengamankan ajaran-ajaran Pemimpin Besar Revolusi Bung Karno.

Karena situasi politik yang memburuk setelah meletusnya G-30-S/PKI, Sidang Istimewa MPRS, Maret 1967, menunjuk Pak Harto sebagai Pejabat Presiden, dikukuhkan selaku Presiden RI Kedua, Maret 1968. Pak Harto memerintah lebih dari tiga dasa warsa lewat enam kali Pemilu, sampai ia mengundurkan diri, 21 Mei 1998.

residen RI Kedua HM Soeharto wafat pada pukul 13.10 WIB Minggu, 27 Januari 2008. Jenderal Besar yang oleh MPR dianugerahi penghormatan sebagai Bapak Pembangunan Nasional, itu meninggal dalam usia 87 tahun setelah dirawat selama 24 hari (sejak 4 sampai 27 Januari 2008) di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta.

Berita wafatnya Pak Harto pertama kali diinformasikan Kapolsek Kebayoran Baru, Kompol. Dicky Sonandi, di Jakarta, Minggu (27/1). Kemudian secara resmi Tim Dokter Kepresidenan menyampaikan siaran pers tentang wafatnya Pak Harto tepat pukul 13.10 WIB Minggu, 27 Januari 2008 di RSPP Jakarta akibat kegagalan multi organ.

Kemudian sekira pukul 14.40, jenazah mantan Presiden Soeharto diberangkatkan dari RSPP menuju kediaman di Jalan Cendana nomor 8, Menteng, Jakarta. Ambulan yang mengusung jenazah Pak Harto diiringi sejumlah kendaraan keluarga dan kerabat serta pengawal. Sejumlah wartawan merangsek mendekat ketika iring-iringan kendaraan itu bergerak menuju Jalan Cendana, mengakibatkan seorang wartawati televisi tertabrak.

Di sepanjang jalan Tanjung dan Jalan Cendana ribuan masyarakat menyambut kedatangan iringan kendaraan yang membawa jenazah Pak Harto. Isak tangis warga pecah begitu rangkaian kendaraan yang membawa jenazah mantan Presiden Soeharto memasuki Jalan Cendana, sekira pukul 14.55, Minggu (27/1).

Seementara itu, Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla dan sejumlah menteri yang tengah mengikuti rapat kabinet terbatas tentang ketahanan pangan, menyempatkan mengadakan jumpa pers selama 3 menit dan 28 detik di Kantor Presiden, Jakarta, Minggu (27/1). Presiden menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas wafatnya mantan Presiden RI Kedua Haji Muhammad Soeharto.
Presiden Ketiga, Bacharuddin Jusuf Habibie (1998-1999)
Presiden ketiga Republik Indonesia, Bacharuddin Jusuf Habibie lahir di Pare-Pare, Sulawesi Selatan, pada 25 Juni 1936. Beliau merupakan anak keempat dari delapan bersaudara, pasangan Alwi Abdul Jalil Habibie dan RA. Tuti Marini Puspowardojo. Habibie yang menikah dengan Hasri Ainun Habibie pada tanggal 12 Mei 1962 ini dikaruniai dua orang putra yaitu Ilham Akbar dan Thareq Kemal.

Masa kecil Habibie dilalui bersama saudara-saudaranya di Pare-Pare, Sulawesi Selatan. Sifat tegas berpegang pada prinsip telah ditunjukkan Habibie sejak kanak-kanak. Habibie yang punya kegemaran menunggang kuda ini, harus kehilangan bapaknya yang meninggal dunia pada 3 September 1950 karena terkena serangan jantung. Tak lama setelah bapaknya meninggal, Habibie pindah ke Bandung untuk menuntut ilmu di Gouvernments Middlebare School. Di SMA, beliau mulai tampak menonjol prestasinya, terutama dalam pelajaran-pelajaran eksakta. Habibie menjadi sosok favorit di sekolahnya.

Setelah tamat SMA di bandung tahun 1954, beliau masuk Universitas Indonesia di Bandung (Sekarang ITB). Beliau mendapat gelar Diploma dari Technische Hochschule, Jerman tahun 1960 yang kemudian mendapatkan gekar Doktor dari tempat yang sama tahun 1965. Habibie menikah tahun 1962, dan dikaruniai dua orang anak. Tahun 1967, menjadi Profesor kehormatan (Guru Besar) pada Institut Teknologi Bandung.

Langkah-langkah Habibie banyak dikagumi, penuh kontroversi, banyak pengagum namun tak sedikit pula yang tak sependapat dengannya. Setiap kali, peraih penghargaan bergengsi Theodore van Karman Award, itu kembali dari "habitat"-nya Jerman, beliau selalu menjadi berita. Habibie hanya setahun kuliah di ITB Bandung, 10 tahun kuliah hingga meraih gelar doktor konstruksi pesawat terbang di Jerman dengan predikat Summa Cum laude. Lalu bekerja di industri pesawat terbang terkemuka MBB Gmbh Jerman, sebelum memenuhi panggilan Presiden Soeharto untuk kembali ke Indonesia.

Di Indonesia, Habibie 20 tahun menjabat Menteri Negara Ristek/Kepala BPPT, memimpin 10 perusahaan BUMN Industri Strategis, dipilih MPR menjadi Wakil Presiden RI, dan disumpah oleh Ketua Mahkamah Agung menjadi Presiden RI menggantikan Soeharto. Soeharto menyerahkan jabatan presiden itu kepada Habibie berdasarkan Pasal 8 UUD 1945. Sampai akhirnya Habibie dipaksa pula lengser akibat refrendum Timor Timur yang memilih merdeka. Pidato Pertanggungjawabannya ditolak MPR RI. Beliau pun kembali menjadi warga negara biasa, kembali pula hijrah bermukim ke Jerman.

Sebagian Karya beliau dalam menghitung dan mendesain beberapa proyek pembuatan pesawat terbang :
* VTOL ( Vertical Take Off & Landing ) Pesawat Angkut DO-31.
* Pesawat Angkut Militer TRANSALL C-130.
* Hansa Jet 320 ( Pesawat Eksekutif ).
* Airbus A-300 ( untuk 300 penumpang )
* CN - 235
* N-250
* dan secara tidak langsung turut berpartisipasi dalam menghitung dan mendesain:
• Helikopter BO-105.
• Multi Role Combat Aircraft (MRCA).
• Beberapa proyek rudal dan satelit.

Sebagian Tanda Jasa/Kehormatannya :
* 1976 - 1998 Direktur Utama PT. Industri Pesawat Terbang Nusantara/ IPTN.
* 1978 - 1998 Menteri Negara Riset dan Teknologi Republik Indonesia.
* Ketua Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi / BPPT
* 1978 - 1998 Direktur Utama PT. PAL Indonesia (Persero).
* 1978 - 1998 Ketua Otorita Pengembangan Daerah Industri Pulau Batam/ Opdip Batam.
* 1980 - 1998 Ketua Tim Pengembangan Industri Pertahanan Keamanan (Keppres No. 40, 1980)
* 1983 - 1998 Direktur Utama, PT Pindad (Persero).
* 1988 - 1998 Wakil Ketua Dewan Pembina Industri Strategis.
* 1989 - 1998 Ketua Badan Pengelola Industri Strategis/ BPIS.
* 1990 - 1998 Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim se-lndonesia/lCMI.
* 1993 Koordinator Presidium Harian, Dewan Pembina Golkar.
* 10 Maret - 20 Mei 1998 Wakil Presiden Republik Indonesia
* 21 Mei 1998 - Oktober 1999 Presiden Republik Indonesia

Presiden Keempat, Abdurrahman Wahid (1999-2001) 

Abdurrahman Wahid "Gus Dur"  adalah putra pertama dari enam bersaudara yang dilahirkan di Denanyar Jombang Jawa Timur pada tanggal 4 Agustus 1940. Secara genetik Gus Dur adalah keturunan "darah biru". Ayahnya, K.H. Wahid Hasyim adalah putra K.H. Hasyim Asy'ari, pendiri jam'iyah Nahdlatul Ulama (NU)-organisasi massa Islam terbesar di Indonesia-dan pendiri Pesantren Tebu Ireng Jombang. Ibundanya, Ny. Hj. Sholehah adalah putri pendiri Pesantren Denanyar Jombang, K.H. Bisri Syamsuri. Kakek dari pihak ibunya ini juga merupakan tokoh NU, yang menjadi Rais 'Aam PBNU setelah K.H. Abdul Wahab Hasbullah. Dengan demikian, Gus Dur merupakan cucu dari dua ulama NU sekaligus, dan dua tokoh bangsa Indonesia.

Pada tahun 1949, ketika clash dengan pemerintahan Belanda telah berakhir, ayahnya diangkat sebagai Menteri Agama pertama, sehingga keluarga Wahid Hasyim pindah ke Jakarta. Dengan demikian suasana baru telah dimasukinya. Tamu-tamu, yang terdiri dari para tokoh-dengan berbagai bidang profesi-yang sebelumnya telah dijumpai di rumah kakeknya, terus berlanjut ketika ayahnya menjadi Menteri agama. Hal ini memberikan pengalaman tersendiri bagi seorang anak bernama Abdurrahman Wahid. Secara tidak langsung, Gus Dur juga mulai berkenalan dengan dunia politik yang didengar dari kolega ayahnya yang sering mangkal di rumahnya.

Sejak masa kanak-kanak, ibunya telah ditandai berbagai isyarat bahwa Gus Dur akan mengalami garis hidup yang berbeda dan memiliki kesadaran penuh akan tanggung jawab terhadap NU. Pada bulan April 1953, Gus Dur pergi bersama ayahnya mengendarai mobil ke daerah Jawa Barat untuk meresmikan madrasah baru. Di suatu tempat di sepanjang pegunungan antara Cimahi dan Bandung, mobilnya mengalami kecelakaan. Gus Dur bisa diselamatkan, akan tetapi ayahnya meninggal. Kematian ayahnya membawa pengaruh tersendiri dalam kehidupannya.

Dalam kesehariannya, Gus Dur mempunyai kegemaran membaca dan rajin memanfaatkan perpustakaan pribadi ayahnya. Selain itu ia juga aktif berkunjung keperpustakaan umum di Jakarta. Pada usia belasan tahun Gus Dur telah akrab dengan berbagai majalah, surat kabar, novel dan buku-buku yang agak serius. Karya-karya yang dibaca oleh Gus Dur tidak hanya cerita-cerita, utamanya cerita silat dan fiksi, akan tetapi wacana tentang filsafat dan dokumen-dokumen manca negara tidak luput dari perhatianya. Di samping membaca, tokoh satu ini senang pula bermain bola, catur dan musik. Dengan demikian, tidak heran jika Gus Dur pernah diminta untuk menjadi komentator sepak bola di televisi. Kegemaran lainnya, yang ikut juga melengkapi hobinya adalah menonton bioskop. Kegemarannya ini menimbulkan apresiasi yang mendalam dalam dunia film. Inilah sebabnya mengapa Gu Dur pada tahun 1986-1987 diangkat sebagai ketua juri Festival Film Indonesia.

Masa remaja Gus Dur sebagian besar dihabiskan di Yogyakarta dan Tegalrejo. Di dua tempat inilah pengembangan ilmu pengetahuan mulai meningkat. Masa berikutnya, Gus Dur tinggal di Jombang, di pesantren Tambak Beras, sampai kemudian melanjutkan studinya di Mesir. Sebelum berangkat ke Mesir, pamannya telah melamarkan seorang gadis untuknya, yaitu Sinta Nuriyah anak Haji Muh. Sakur. Perkimpoiannya dilaksanakan ketika ia berada di Mesir.

Pengalaman Pendidikan

Pertama kali belajar, Gus Dur kecil belajar pada sang kakek, K.H. Hasyim Asy'ari. Saat serumah dengan kakeknya, ia diajari mengaji dan membaca al-Qur'an. Dalam usia lima tahun ia telah lancar membaca al-Qur'an. Pada saat sang ayah pindah ke Jakarta, di samping belajar formal di sekolah, Gus Dur masuk juga mengikuti les privat Bahasa Belanda. Guru lesnya bernama Willem Buhl, seorang Jerman yang telah masuk Islam, yang mengganti namanya dengan Iskandar. Untuk menambah pelajaran Bahasa Belanda tersebut, Buhl selalu menyajikan musik klasik yang biasa dinikmati oleh orang dewasa. Inilah pertama kali persentuhan Gu Dur dengan dunia Barat dan dari sini pula Gus Dur mulai tertarik dan mencintai musik klasik.

Setelah lulus dari Sekolah Dasar, Gus Dur dikirim orang tuanya untuk belajar di Yogyakarta. Pada tahun 1953 ia masuk SMEP (Sekolah Menengah Ekonomi Pertama) Gowongan, sambil mondok di pesantren Krapyak. Sekolah ini meskipun dikelola oleh Gereja Katolik Roma, akan tetapi sepenuhnya menggunakan kurikulum sekuler. Di sekolah ini pula pertama kali Gus Dur belajar Bahasa Inggris. Karena merasa terkekang hidup dalam dunia pesantren, akhirnya ia minta pindah ke kota dan tinggal di rumah Haji Junaidi, seorang pimpinan lokal Muhammadiyah dan orang yang berpengaruh di SMEP. Kegiatan rutinnya, setelah shalat subuh mengaji pada K.H. Ma'shum Krapyak, siang hari sekolah di SMEP, dan pada malam hari ia ikut berdiskusi bersama dengan Haji Junaidi dan anggota Muhammadiyah lainnya.

Setamat dari SMEP Gus Dur melanjutkan belajarnya di Pesantren Tegarejo Magelang Jawa Tengah. Pesantren ini diasuh oleh K.H. Chudhari, sosok kyai yang humanis, saleh dan guru dicintai. Kyai Chudhari inilah yang memperkenalkan Gus Dur dengan ritus-ritus sufi dan menanamkan praktek-praktek ritual mistik. Di bawah bimbingan kyai ini pula, Gus Dur mulai mengadakan ziarah ke kuburan-kuburan keramat para wali di Jawa. Pada saat masuk ke pesantren ini, Gus Dur membawa seluruh koleksi buku-bukunya, yang membuat santri-santri lain terheran-heran. Pada saat ini pula Gus Dur telah mampu menunjukkan kemampuannya dalam berhumor dan berbicara. Dalam kaitan dengan yang terakhir ini ada sebuah kisah menarik yang patut diungkap dalam paparan ini adalah pada acara imtihan-pesta akbar yang diselenggarakan sebelum puasa pada saat perpisahan santri yang selesai menamatkan belajar-dengan menyediakan makanan dan minuman dan mendatangkan semua hiburan rakyat, seperti: Gamelan, tarian tradisional, kuda lumping, jathilan, dan sebagainya. Jelas, hiburan-hiburan seperti tersebut di atas sangat tabu bagi dunia pesantren pada umumnya. Akan tetapi itu ada dan terjadi di Pesantren Tegalrejo.

Setelah menghabiskan dua tahun di pesantren Tegalrejo, Gus Dur pindah kembali ke Jombang, dan tinggal di Pesantren Tambak Beras. Saat itu usianya mendekati 20 tahun, sehingga di pesantren milik pamannya, K.H. Abdul Fatah, ia menjadi seorang ustadz, dan menjadi ketua keamanan. Pada usia 22 tahun, Gus Dur berangkat ke tanah suci, untuk menunaikan ibadah haji, yang kemudian diteruskan ke Mesir untuk melanjutkan studi di Universitas al-Azhar. Pertama kali sampai di Mesir, ia merasa kecewa karena tidak dapat langsung masuk dalam Universitas al-Azhar, akan tetapi harus masuk Aliyah (semacam sekolah persiapan). Di sekolah ia merasa bosan, karena harus mengulang mata pelajaran yang telah ditempuhnya di Indonesia. Untuk menghilangkan kebosanan, Gus Dur sering mengunjungi perpustakaan dan pusat layanan informasi Amerika (USIS) dan toko-toko buku dimana ia dapat memperoleh buku-buku yang dikehendaki.


Meski demikian, semangat belajar Gus Dur tidak surut. Buktinya pada tahun 1979 Gus Dur ditawari untuk belajar ke sebuah universitas di Australia guna mendapatkkan gelar doktor. Akan tetapi maksud yang baik itu tidak dapat dipenuhi, sebab semua promotor tidak sanggup, dan menggangap bahwa Gus Dur tidak membutuhkan gelar tersebut.

Perjalanan Karir

Sepulang dari pegembaraanya mencari ilmu, Gus Dur kembali ke Jombang dan memilih menjadi guru. Pada tahun 1971, tokoh muda ini bergabung di Fakultas Ushuludin Universitas Tebu Ireng Jombang. Tiga tahun kemudian ia menjadi sekretaris Pesantren Tebu Ireng, dan pada tahun yang sama Gus Dur mulai menjadi penulis. Ia kembali menekuni bakatnya sebagaii penulis dan kolumnis. Lewat tulisan-tulisan tersebut gagasan pemikiran Gus Dur mulai mendapat perhatian banyak. Djohan Efendi, seorang intelektual terkemuka pada masanya, menilai bahwa Gus Dur adalah seorang pencerna, mencerna semua pemikiran yang dibacanya, kemudian diserap menjadi pemikirannya tersendiri.

Pada tahun 1974 Gus Dur diminta pamannya, K.H. Yusuf Hasyim untuk membantu di Pesantren Tebu Ireng Jombang dengan menjadi sekretaris. Dari sini Gus Dur mulai sering mendapatkan undangan menjadi nara sumber pada sejumlah forum diskusi keagamaan dan kepesantrenan, baik di dalam maupun luar negeri. Selanjutnya Gus Dur terlibat dalam kegiatan LSM.

Pada tahun 1979 Gus Dur pindah ke Jakarta. Mula-mula ia merintis Pesantren Ciganjur. Sementara pada awal tahun 1980 Gus Dur dipercaya sebagai wakil katib syuriah PBNU. Di sini Gus Dur terlibat dalam diskusi dan perdebatan yang serius mengenai masalah agama, sosial dan politik dengan berbagai kalangan lintas agama, suku dan disiplin. Gus Dur semakin serius menulis dan bergelut dengan dunianya, baik di lapangan kebudayaan, politik, maupun pemikiran keislaman. Karier yang dianggap 'menyimpang'-dalam kapasitasnya sebagai seorang tokoh agama sekaligus pengurus PBNU-dan mengundang cibiran adalah ketika menjadi ketua Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) pada tahunn 1983. Ia juga menjadi ketua juri dalam Festival Film Indonesia (FFI) tahun 1986, 1987.

Pada tahun 1984 Gus Dur dipilih secara aklamasi oleh sebuah tim ahl hall wa al-'aqdi yang diketuai K.H. As'ad Syamsul Arifin untuk menduduki jabatan ketua umum PBNU pada muktamar ke-27 di Situbondo. Jabatan tersebut kembali dikukuhkan pada muktamar ke-28 di pesantren Krapyak Yogyakarta (1989), dan muktamar di Cipasung Jawa Barat (1994). Jabatan ketua umum PBNU kemudian dilepas ketika Gus Dur menjabat presiden RI ke-4. Meskipun sudah menjadi presiden, ke-nyleneh-an Gus Dur tidak hilang, bahkan semakin diketahui oleh seluruh lapisan masyarakat. Dahulu, mungkin hanya masyarakat tertentu, khususnya kalangan nahdliyin yang merasakan kontroversi gagasannya. Sekarang seluruh bangsa Indonesia ikut memikirkan kontroversi gagasan yang dilontarkan oleh K.H. Abdurrahman Wahid.

 Presiden Kelima, Megawati Soekarno Putri (2001-2004)
Presiden Republik Indonesia ke-5, Megawati Soekarnoputri lahir di Yogyakarta, 23 Januari 1947. Sebelum diangkat sebagai presiden, beliau adalah Wakil Presiden RI yang ke-8 dibawah pemerintahan Abdurrahman Wahid. Megawati adalah putri sulung dari Presiden RI pertama yang juga proklamator, Soekarno dan Fatmawati. Megawati, pada awalnya menikah dengan pilot Letnan Satu Penerbang TNI AU, Surendro dan dikaruniai dua anak lelaki bernama Mohammad Prananda dan Mohammad Rizki Pratama.

Pada suatu tugas militer, tahun 1970, di kawasan Indonesia Timur, pilot Surendro bersama pesawat militernya hilang dalam tugas. Derita tiada tara, sementara anaknya masih kecil dan bayi. Namun, derita itu tidak berkepanjangan, tiga tahun kemudian Mega menikah dengan pria bernama Taufik Kiemas, asal Ogan Komiring Ulu, Palembang. Kehidupan keluarganya bertambah bahagia, dengan dikaruniai seorang putri Puan Maharani. Kehidupan masa kecil Megawati dilewatkan di Istana Negara. Sejak masa kanak-kanak, Megawati sudah lincah dan suka main bola bersama saudaranya Guntur. Sebagai anak gadis, Megawati mempunyai hobi menari dan sering ditunjukkan di hadapan tamu-tamu negara yang berkunjung ke Istana.

Wanita bernama lengkap Dyah Permata Megawati Soekarnoputri ini memulai pendidikannya, dari SD hingga SMA di Perguruan Cikini, Jakarta. Sementara, ia pernah belajar di dua Universitas, yaitu Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran, Bandung (1965-1967) dan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia (1970-1972). Kendati lahir dari keluarga politisi jempolan, Mbak Mega -- panggilan akrab para pendukungnya -- tidak terbilang piawai dalam dunia politik. Bahkan, Megawati sempat dipandang sebelah mata oleh teman dan lawan politiknya. Beliau bahkan dianggap sebagai pendatang baru dalam kancah politik, yakni baru pada tahun 1987. Saat itu Partai Demokrasi Indonesia (PDI) menempatkannya sebagai salah seorang calon legislatif dari daerah pemilihan Jawa Tengah, untuk mendongkrak suara.

Masuknya Megawati ke kancah politik, berarti beliau telah mengingkari kesepakatan keluarganya untuk tidak terjun ke dunia politik. Trauma politik keluarga itu ditabraknya. Megawati tampil menjadi primadona dalam kampanye PDI, walau tergolong tidak banyak bicara. Ternyata memang berhasil. Suara untuk PDI naik. Dan beliau pun terpilih menjadi anggota DPR/MPR. Pada tahun itu pula Megawati terpilih sebagai Ketua DPC PDI Jakarta Pusat.

Tetapi, kehadiran Mega di gedung DPR/MPR sepertinya tidak terasa. Tampaknya, Megawati tahu bahwa beliau masih di bawah tekanan. Selain memang sifatnya pendiam, belaiu pun memilih untuk tidak menonjol mengingat kondisi politik saat itu. Maka belaiu memilih lebih banyak melakukan lobi-lobi politik di luar gedung wakil rakyat tersebut. Lobi politiknya, yang silent operation, itu secara langsung atau tidak langsung, telah memunculkan terbitnya bintang Mega dalam dunia politik. Pada tahun 1993 dia terpilih menjadi Ketua Umum DPP PDI. Hal ini sangat mengagetkan pemerintah pada saat itu.

Proses naiknya Mega ini merupakan cerita menarik pula. Ketika itu, Konggres PDI di Medan berakhir tanpa menghasilkan keputusan apa-apa. Pemerintah mendukung Budi Hardjono menggantikan Soerjadi. Lantas, dilanjutkan dengan menyelenggarakan Kongres Luar Biasa di Surabaya. Pada kongres ini, nama Mega muncul dan secara telak mengungguli Budi Hardjono, kandidat yang didukung oleh pemerintah itu. Mega terpilih sebagai Ketua Umum PDI. Kemudian status Mega sebagai Ketua Umum PDI dikuatkan lagi oleh Musyawarah Nasional PDI di Jakarta.

Namun pemerintah menolak dan menganggapnya tidak sah. Karena itu, dalam perjalanan berikutnya, pemerintah mendukung kekuatan mendongkel Mega sebagai Ketua Umum PDI. Fatimah Ahmad cs, atas dukungan pemerintah, menyelenggarakan Kongres PDI di Medan pada tahun 1996, untuk menaikkan kembali Soerjadi. Tetapi Mega tidak mudah ditaklukkan. Karena Mega dengan tegas menyatakan tidak mengakui Kongres Medan. Mega teguh menyatakan dirinya sebagai Ketua Umum PDI yang sah. Kantor DPP PDI di Jalan Diponegoro, sebagai simbol keberadaan DPP yang sah, dikuasai oleh pihak Mega. Para pendukung Mega tidak mau surut satu langkah pun. Mereka tetap berusaha mempertahankan kantor itu.

Soerjadi yang didukung pemerintah pun memberi ancaman akan merebut secara paksa kantor DPP PDI itu. Ancaman itu kemudian menjadi kenyataan. Pagi, tanggal 27 Juli 1996 kelompok Soerjadi benar-benar merebut kantor DPP PDI dari pendukung Mega. Namun, hal itu tidak menyurutkan langkah Mega. Malah, dia makin memantap langkah mengibarkan perlawanan. Tekanan politik yang amat telanjang terhadap Mega itu, menundang empati dan simpati dari masyarakat luas.

Mega terus berjuang. PDI pun menjadi dua. Yakni, PDI pimpinan Megawati dan PDI pimpinan Soerjadi. Massa PDI lebih berpihak dan mengakui Mega. Tetapi, pemerintah mengakui Soerjadi sebagai Ketua Umum PDI yang sah. Akibatnya, PDI pimpinan Mega tidak bisa ikut Pemilu 1997. Setelah rezim Orde Baru tumbang, PDI Mega berubah nama menjadi PDI Perjuangan. Partai politik berlambang banteng gemuk dan bermulut putih itu berhasil memenangkan Pemilu 1999 dengan meraih lebih tiga puluh persen suara. Kemenangan PDIP itu menempatkan Mega pada posisi paling patut menjadi presiden dibanding kader partai lainnya. Tetapi ternyata pada SU-MPR 1999, Mega kalah.

Tetapi, posisi kedua tersebut rupanya sebuah tahapan untuk kemudian pada waktunya memantapkan Mega pada posisi sebagai orang nomor satu di negeri ini. Sebab kurang dari dua tahun, tepatnya tanggal 23 Juli 2001 anggota MPR secara aklamasi menempatkan Megawati duduk sebagai Presiden RI ke-5 menggantikan KH Abdurrahman Wahid. Megawati menjadi presiden hingga 20 Oktober 2003. Setelah habis masa jabatannya, Megawati kembali mencalonkan diri sebagai presiden dalam pemilihan presiden langsung tahun 2004. Namun, beliau gagal untuk kembali menjadi presiden setelah kalah dari Susilo Bambang Yudhoyono yang akhirnya menjadi Presiden RI ke-6.

Presiden Keenam, Susilo Bambang Yudhoyono (2004-2014)
 
Susilo Bambang Yudhoyono adalah presiden RI ke-6. Berbeda dengan presiden sebelumnya, beliau merupakan presiden pertama yang dipilih secara langsung oleh rakyat dalam proses Pemilu Presiden putaran II 20 September 2004. Lulusan terbaik AKABRI (1973) yang akrab disapa SBY ini lahir di Pacitan, Jawa Timur 9 September 1949. Istrinya bernama Kristiani Herawati, merupakan putri ketiga almarhum Jenderal (Purn) Sarwo Edhi Wibowo.

Pensiunan jenderal berbintang empat ini adalah anak tunggal dari pasangan R. Soekotjo dan Sitti Habibah. Darah prajurit menurun dari ayahnya yang pensiun sebagai Letnan Satu. Sementara ibunya, Sitti Habibah, putri salah seorang pendiri Ponpes Tremas. Beliau dikaruniai dua orang putra yakni Agus Harimurti Yudhoyono (mengikuti dan menyamai jejak dan prestasi SBY, lulus dari Akmil tahun 2000 dengan meraih penghargaan Bintang Adhi Makayasa) dan Edhie Baskoro Yudhoyono (lulusan terbaik SMA Taruna Nusantara, Magelang yang kemudian menekuni ilmu ekonomi).

Pendidikan SR adalah pijakan masa depan paling menentukan dalam diri SBY. Ketika duduk di bangku kelas lima, beliau untuk pertamakali kenal dan akrab dengan nama Akademi Militer Nasional (AMN), Magelang, Jawa Tengah. Di kemudian hari AMN berubah nama menjadi Akabri. SBY masuk SMP Negeri Pacitan, terletak di selatan alun-alun. Ini adalah sekolah idola bagi anak-anak Kota Pacitan. Mewarisi sikap ayahnya yang berdisiplin keras, SBY berjuang untuk mewujudkan cita-cita masa kecilnya menjadi tentara dengan masuk Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri) setelah lulus SMA akhir tahun 1968. Namun, lantaran terlambat mendaftar, SBY tidak langsung masuk Akabri. Maka SBY pun sempat menjadi mahasiswa Teknik Mesin Institut 10 November Surabaya (ITS).

Namun kemudian, SBY justru memilih masuk Pendidikan Guru Sekolah Lanjutan Pertama (PGSLP) di Malang, Jawa Timur. Sewaktu belajar di PGSLP Malang itu, beliau mempersiapkan diri untuk masuk Akabri. Tahun 1970, akhirnya masuk Akabri di Magelang, Jawa Tengah, setelah lulus ujian penerimaan akhir di Bandung. SBY satu angkatan dengan Agus Wirahadikusumah, Ryamizard Ryacudu, dan Prabowo Subianto. Semasa pendidikan, SBY yang mendapat julukan Jerapah, sangat menonjol. Terbukti, belaiu meraih predikat lulusan terbaik Akabri 1973 dengan menerima penghargaan lencana Adhi Makasaya.

Pendidikan militernya dilanjutkan di Airborne and Ranger Course di Fort Benning, Georgia, AS (1976), Infantry Officer Advanced Course di Fort Benning, Georgia, AS (1982-1983) dengan meraih honor graduate, Jungle Warfare Training di Panama (1983), Anti Tank Weapon Course di Belgia dan Jerman (1984), Kursus Komandan Batalyon di Bandung (1985), Seskoad di Bandung (1988-1989) dan Command and General Staff College di Fort Leavenworth, Kansas, AS (1990-1991). Gelar MA diperoleh dari Webster University AS. Perjalanan karier militernya, dimulai dengan memangku jabatan sebagai Dan Tonpan Yonif Linud 330 Kostrad (Komandan Peleton III di Kompi Senapan A, Batalyon Infantri Lintas Udara 330/Tri Dharma, Kostrad) tahun 1974-1976, membawahi langsung sekitar 30 prajurit.

Batalyon Linud 330 merupakan salah satu dari tiga batalyon di Brigade Infantri Lintas Udara 17 Kujang I/Kostrad, yang memiliki nama harum dalam berbagai operasi militer. Ketiga batalyon itu ialah Batalyon Infantri Lintas Udara 330/Tri Dharma, Batalyon Infantri Lintas Udara 328/Dirgahayu, dan Batalyon Infantri Lintas Udara 305/Tengkorak. Kefasihan berbahasa Inggris, membuatnya terpilih mengikuti pendidikan lintas udara (airborne) dan pendidikan pasukan komando (ranger) di Pusat Pendidikan Angkatan Darat Amerika Serikat, Ford Benning, Georgia, 1975. Kemudian sekembali ke tanah air, SBY memangku jabatan Komandan Peleton II Kompi A Batalyon Linud 305/Tengkorak (Dan Tonpan Yonif 305 Kostrad) tahun 1976-1977. Beliau pun memimpin Pleton ini bertempur di Timor Timur.

Sepulang dari Timor Timur, SBY menjadi Komandan Peleton Mortir 81 Yonif Linud 330 Kostrad (1977). Setelah itu, beliau ditempatkan sebagai Pasi-2/Ops Mabrigif Linud 17 Kujang I Kostrad (1977-1978), Dan Kipan Yonif Linud 330 Kostrad (1979-1981), dan Paban Muda Sops SUAD (1981-1982). Ketika bertugas di Mabes TNI-AD, itu SBY kembali mendapat kesempatan sekolah ke Amerika Serikat. Dari tahun 1982 hingga 1983, beliau mengikuti Infantry Officer Advanced Course, Fort Benning, AS, 1982-1983 sekaligus praktek kerja-On the job training di 82-nd Airbone Division, Fort Bragg, AS, 1983. Kemudian mengikuti Jungle Warfare School, Panama, 1983 dan Antitank Weapon Course di Belgia dan Jerman, 1984, serta Kursus Komando Batalyon, 1985. Pada saat bersamaan SBY menjabat Komandan Sekolah Pelatih Infanteri (1983-1985)

Lalu beliau dipercaya menjabat Dan Yonif 744 Dam IX/Udayana (1986-1988) dan Paban Madyalat Sops Dam IX/Udayana (1988), sebelum mengikuti pendidikan di Sekolah Staf dan Komando TNI-AD (Seskoad) di Bandung dan keluar sebagai lulusan terbaik Seskoad 1989. SBY pun sempat menjadi Dosen Seskoad (1989-1992), dan ditempatkan di Dinas Penerangan TNI-AD (Dispenad) dengan tugas antara lain membuat naskah pidato KSAD Jenderal Edi Sudradjat. Lalu ketika Edi Sudradjat menjabat Panglima ABRI, beliau ditarik ke Mabes ABRI untuk menjadi Koordinator Staf Pribadi (Korspri) Pangab Jenderal Edi Sudradjat (1993).

Lalu, beliau kembali bertugas di satuan tempur, diangkat menjadi Komandan Brigade Infantri Lintas Udara (Dan Brigif Linud) 17 Kujang I/Kostrad (1993-1994) bersama dengan Letkol Riyamizard Ryacudu. Kemudian menjabat Asops Kodam Jaya (1994-1995) dan Danrem 072/Pamungkas Kodam IV/Diponegoro (1995). Tak lama kemudian, SBY dipercaya bertugas ke Bosnia Herzegovina untuk menjadi perwira PBB (1995). Beliau menjabat sebagai Kepala Pengamat Militer PBB (Chief Military Observer United Nation Protection Force) yang bertugas mengawasi genjatan senjata di bekas negara Yugoslavia berdasarkan kesepakatan Dayton, AS antara Serbia, Kroasia dan Bosnia Herzegovina. Setelah kembali dari Bosnia, beliau diangkat menjadi Kepala Staf Kodam Jaya (1996). Kemudian menjabat Pangdam II/Sriwijaya (1996-1997) sekaligus Ketua Bakorstanasda dan Ketua Fraksi ABRI MPR (Sidang Istimewa MPR 1998) sebelum menjabat Kepala Staf Teritorial (Kaster) ABRI (1998-1999).

Sementara, langkah karir politiknya dimulai tanggal 27 Januari 2000, saat memutuskan untuk pensiun lebih dini dari militer ketika dipercaya menjabat sebagai Menteri Pertambangan dan Energi pada pemerintahan Presiden KH Abdurrahman Wahid. Tak lama kemudian, SBY pun terpaksa meninggalkan posisinya sebagai Mentamben karena Gus Dur memintanya menjabat Menkopolsoskam. Pada tanggal 10 Agustus 2001, Presiden Megawati mempercayai dan melantiknya menjadi Menko Polkam Kabinet Gotong-Royong. Tetapi pada 11 Maret 2004, beliau memilih mengundurkan diri dari jabatan Menko Polkam. Langkah pengunduran diri ini membuatnya lebih leluasa menjalankan hak politik yang akan mengantarkannya ke kursi puncak kepemimpinan nasional. Dan akhirnya, pada pemilu Presiden langsung putaran kedua 20 September 2004, SBY yang berpasangan dengan Jusuf Kalla meraih kepercayaan mayoritas rakyat Indonesia dengan perolehan suara di attas 60 persen. Dan pada tanggal 20 Oktober 2004 beliau dilantik menjadi Presiden RI ke-6.

Berikut ini data lengkap tentang Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
Nama : Jenderal TNI (Purn) Susilo Bambang Yudhoyono
Lahir : Pacitan, Jawa Timur, 9 September 1949
Agama : Islam
Jabatan : Presiden Republik Indonesia ke-6
Istri : Kristiani Herawati, putri ketiga (Alm) Jenderal (Purn) Sarwo Edhi Wibowo
Anak : Agus Harimurti Yudhoyono dan Edhie Baskoro Yudhoyono
Ayah : Letnan Satu (Peltu) R. Soekotji
Ibu : Sitti Habibah

Pendidikan :
* Akademi Angkatan Bersenjata RI (Akabri) tahun 1973
* American Language Course, Lackland, Texas AS, 1976
* Airbone and Ranger Course, Fort Benning , AS, 1976
* Infantry Officer Advanced Course, Fort Benning, AS, 1982-1983
* On the job training di 82-nd Airbone Division, Fort Bragg, AS, 1983
* Jungle Warfare School, Panama, 1983
* Antitank Weapon Course di Belgia dan Jerman, 1984
* Kursus Komando Batalyon, 1985
* Sekolah Komando Angkatan Darat, 1988-1989
* Command and General Staff College, Fort Leavenwort, Kansas, AS
* Master of Art (MA) dari Management Webster University, Missouri, AS

Karier :
* Dan Tonpan Yonif Linud 330 Kostrad (1974-1976)
* Dan Tonpan Yonif 305 Kostrad (1976-1977)
* Dan Tn Mo 81 Yonif Linud 330 Kostrad (1977)
* Pasi-2/Ops Mabrigif Linud 17 Kujang I Kostrad (1977-1978)
* Dan Kipan Yonif Linud 330 Kostrad (1979-1981)
* Paban Muda Sops SUAD (1981-1982)
* Komandan Sekolah Pelatih Infanteri (1983-1985)
* Dan Yonif 744 Dam IX/Udayana (1986-1988)
* Paban Madyalat Sops Dam IX/Udayana (1988)
* Dosen Seskoad (1989-1992)
* Korspri Pangab (1993)
* Dan Brigif Linud 17 Kujang 1 Kostrad (1993-1994)
* Asops Kodam Jaya (1994-1995)
* Danrem 072/Pamungkas Kodam IV/Diponegoro (1995)
* Chief Military Observer United Nation Peace Forces (UNPF) di Bosnia-Herzegovina (sejak awal November 1995)
* Kasdam Jaya (1996-hanya lima bulan)
* Pangdam II/Sriwijaya (1996-) sekaligus Ketua Bakorstanasda
* Ketua Fraksi ABRI MPR (Sidang Istimewa MPR 1998)
* Kepala Staf Teritorial (Kaster ABRI (1998-1999)
* Mentamben (sejak 26 Oktober 1999)
* Menko Polsoskam (Pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid)
* Menko Polkam (Pemerintahan Presiden Megawati Sukarnopotri) mengundurkan diri 11 Maret 2004

Alamat : Jl. Alternatif Cibubur Puri Cikeas Indah No. 2 Desa Nagrag Kec. Gunung Putri Bogor 16967

 sumber